• Oct 19, 2017
• Mega Puspita Sari

 Kelurahan Belimbing Kecamatan Bontang Barat, Kota Bontang, Kalimantan Timur terus berinovasi guna meningkatkan pelayanan kepada warganya. Hal ini dibuktikan saat Kelurahan Belimbing meresmikan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) Belimbing Smart (Be-Smart) di Kantor Kelurahan Belimbing, Kamis (19/10/2017) malam.

Kegiatan ini dihadiri oleh Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah Syarifah Nurul Hidayati yang mewakili Wali Kota Bontang; Kepala Dinas Komunikasi, Informatika & Statistik Dasuki; Camat Bontang Barat Sutrisno; Camat Bontang Selatan; Lurah se Kecamatan Bontang Barat; Ketua RT;  dan anggota Kelompok Informasi Masyarakat Belimbing Smart (Be-Smart).

Lurah Belimbing, Muhammad Ihsan, menerangkan bahwa KIM Be-Smart telah terbentuk sejak tanggal 7 september 2010. Terbentuknya KIM berdasarkan Peraturan Menteri (Permen) Komunikasi dan Informatika RI nomor 08/2010 yang kemudian ditindaklanjuti oleh Dinas Komunikasi, Informatika & Statistik Kota Bontang.

Kelurahan Belimbing menjadi satu-satunya kelurahan yang terpilih sebagai pilot project untuk pembuatan dan pengembangan KIM Smart. Anggota KIM Be-Smart ini berjumlah 123 warga Belimbing yang terdiri dari seluruh Ketua RT, tokoh masyarakat, aktivis IT, ibu-ibu PKK dan pelaku usaha di Kelurahan Belimbing.

"Tujuan dibentuknya KIM Be-Smart adalah bagaimana kita bisa memberikan informasi dan menyerap informasi yang ada di masyarakat. Anggota KIM Smart merupakan perpanjangan tangan dari pemerintah dan masyarakat," ucapnya. 

Ihsan berpendapat, salah satu kunci KIM ini nantinya bagaimana kelompok ini bisa menyampaikan informasi-informasi dan program-program kerja pemerintah kepada masyarakat secara luas, melalui sistem yang telah dibuat. Begitu pula sebaliknya, KIM  berfungsi sebagai penyerap informasi dari seluruh masyarakat, khususnya Belimbing.

"Dengan launchingnya KIM malam ini, sekaligus juga sebagai penyempurna dari segala inovasi-inovasi yang telah dilakukan di Kelurahan Belimbing," ucapnya.

Launching KIM Be Smart ini juga sebagai bentuk pelayanan dan penyebaran informasi kepada masyarakat. Geofungsi KIM ini juga memasarkan produk-produk ekonomi kerakyatan yang ada di Kelurahan Belimbing sehingga sistem ini bisa dimanfaatkan sebagai pemasaran produk-produk yang dimiliki masyarakat belimbing. 

"Semoga sarana ini bisa menjadi sarana dan media untuk menyebarkan informasi dan menyerap informasi masyarakat yang dibutuhkan pemerintah sehingga bisa dimanfaatkan untuk kebijakan dan pelaksanaan pembangunan di Kota Bontang," kata Ihsan.

Sedangkan Kepala Dinas Komunikasi, Informatika & Statistik, Dasuki, dalam sambutannya menerangkan bahwa dalam era digitalisasi versi 3 seperti sekarang ini, berbagai informasi pemerintahan mengalami era keterbukaan. Untuk itu, kanal informasi antara masyarakat dan pemerintah ini memang dibutuhkan.

"Melalui KIM ini, kita akan bangun kanal informasi yang seimbang dan bertanggungjawab antara pemerintah dan masyarakat," terangnya.

Dasuki juga memberikan apresiasi kepada Kelurahan Belimbing karena telah menjadi Pilot Project KIM yang pertama dari 15 kelurahan di Kota Bontang. Dasuki juga berpesan kepada Camat Bontang Barat agar semua kelurahan-kelurahan di bawahnya mengikuti jejak Belimbing ini, karena kanal ini sangat bermanfaat serta membantu komunikasi antara pemerintah dan masyarakat.

Ke depannya, KIM ini akan dikemas berbasis perekonomian yang bisa menghasilkan dan nanti akan dikoneksikan dengan Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) yang dimiliki Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik. "Saya akan berusaha semaksimal mungkin mengembangkan kanal informasi bagi pemerintah dan masyrakat ini," tegasnya.

Terpisah, Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah Syarifah Nurul Hidayati berpesan agar setelah launching ini, KIM Be Smart terus diberdayakan dan dikembangkan agar dapat bermanfaat untuk masyarakat Bontang. Ia juga berpesan agar KIM ini terus beraktifitas. "Jangan sampai KIM ini hangat-hangatnya saja, setelah dilaunching tidak aktif lagi," kata Sarifah.(*)